JAKARTA, Kabarbetawi – Sebagai organisasi induk tempat berbagai ormas kebetawian berhimpun didalamnya, Bamus Betawi saat ini memiliki tantangan besar dalam mengelola dan mengembangkan organisasi.
Sumber Daya Manusia didalam menjalankan organisasi tersebut sungguh sangat dibutuhkan demi kemajuan Bamus Betawi.
Ketua umum SIB (Seniman Intelektual Betawi), Tahyudin Aditya berharap agar pimpinan dan pengurus Bamus Betawi kedepan harus mengutamakan sumber daya manusia yang handal, profesional dan menguasai bidang-bidang yang akan diembannya.
“Saat ini kita menghadapi tantangan global. Demikian pula dalam menghadapi kebijakan tentang perpindahan ibukota negara” ungkap Tahyudin, Senin (14/08/2023).
“Sehingga Bamus Betawi harus dikelola oleh orang-orang yang handal, profesional serta memiliki kemampuan dalam bidang-bidang yang mereka geluti sebagai pengurus Bamus Betawi” lanjut Tahyudin.
Sekjen Laskar Adat Betawi yang saat ini di gadang-gadang sebagai calon kuat sekjen Bamus Betawi, Tahyudin mengharapkan agar Bamus Betawi memiliki program-program pengembangan ekonomi selain kebudayaan.
“Saat ini kita tidak bisa lagi hanya menadah dan mengharapkan dana hibah yang selama ini dijadikan sandaran” kata Tahyudin.
“Sehingga Bamus Betawi harus mengoptimalkan lembaga atau badan-badan otonom yang ada di Bamus Betawi. Khususnya yang terkait dengan pengembangan ekonomi kerakyatan” pinta Tahyudin.
Selain itu, Sekretaris Wilayah Pengurus Wilayah Nahdhatul Ulama Provinsi DKI Jakarta ini juga berharap agar Mubes Bamus Betawi ini lebih mengutamakan kekompakan dan kepentingan yang lebih besar yaitu demi kemajuan kaum Betawi.
“Setiap menjelang Mubes, suatu hal yang biasa terjadi adanya faksi-faksi dan kelompok-kelompok pendukung para kandidat ketua umum. Untuk itu saya berharap agar kita semua lebih menempatkan kepentingan yang lebih besar yaitu demi kemajuan kaum Betawi” pungkas Tahyudin. *(LI)